Search Ilmu Khodam. Kami melayani Pemaharan Benda Bertuah, Pusaka Gaib, Pemaharan Batu Mustika Ampuh dengan Khodam Asli, Khodam Ganas, Khodam Bunian, Jual Mustika Dari Hasil Tarikan Alam Ghaib, Batu Mustika Tarikan Alam, seperti Ring Size 7 Powerful Healthy no limit A Muwakil or Khodam is unlimited time more powerful than any jinn Kalau berbicara tentang ilmu hikmah, maka tak lepas dari peran Contohnyaadalah legenda dari Minangkabau yang mengatakan silat dengan bahasanya yaitu 'silek'. Masyarakat Minangkabau meyakini bahwa pencak silat ini telah diciptakan oleh Datuk Suri Draja dari Priangan, Tanah Datar yang berada di kaki Gunung Marapi pada. Datuk Suri menciptakan dan mulai menyebarkan tradisi silat ini pada abad ke-11. Banyakorang yang tidak mengetahui bahwa orang no 1 di Indonesia saat ini, Joko Widodo ( Jokowi ) pernah mengalami pemukulan. Kejadian itu dialami saat Jump to. Sections of this page. Teknik belajar pencak silat. Video Creator. Srikandi Pencak Silat. Personal blog. PSHT PUSAT Madiun. Search Ilmu Khodam. banyak jalan agar bisa mempunyai kekuatan ilmu pengasihan diantaranya dengan cara memiliki azimat pegangan baik berupa mustika maupun pusaka Biasanya orang yang menguasai ilmu batin tersebut di identikan sebagai orang yang memiliki khodam pendamping yang mana tugas khodam ini adalah melaksanakan tugas dari pemiliknya, tidak lain adalah Sebagai umat yang beragama tentunya n47ryZ. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Manusia dan budaya merupakan dua hal yang tak terpisahkan, keduanya secara bersama-sama menyusun kehidupan dan saling bergantungan. Terlebih peradaban manusia yang semakin maju saat ini merupakan hasil dari adanya kebudayaan, sehingga manusia tak akan sanggup bila hidup tanpa kebudayaan. Sebagai manusia yang berbudaya, kita dapat memahami jika kebudayaan layaknya sebuah pedoman bagi manusia dalam menghadapi kehidupan. Namun sejatinya manusia adalah pencipta dan pengguna kebudayaan itu sendiri, oleh sebab itu sebuah kebudayaan tak akan tumbuh jika tak ada manusia yang menciptakannya, dan juga tak akan bertahan apabila tak ada manusia yang menggunakan, mewariskan dan Indonesia yang tersebar dari sabang hingga merauke membuktikan betapa istimewa dan indahnya bangsa kita. Tidak hanya sumber daya alamnya saja yang melimpah, namun keberagaman budaya yang begitu banyaknya menjadi salah satu penunjang nasionalisme bagi masyarakat Indonesia. Hal tersebut dibuktikan dalam hasil laporan sensus penduduk tahun 2010 oleh Badan Pusat statistik BPS dimana Indonesia terdiri dari suku bangsa dengan kebudayaan yang berbeda-beda di tiap wilayahnya 2020.Tak heran jika Indonesia dikenal sebagai negara yang berbudaya, karena tanah air kita memang disatukan oleh ragam budaya. Dan hebatnya, meski banyak sekali perbedaan budaya yang dimiliki warga Indonesia, kita masih dapat saling hidup berdampingan di bawah naungan pancasila. Disisi lain, keberagaman budaya yang berkembang di Indonesia seolah menjadi daya tarik tersendiri, sehingga tak mengherankan jika kini budaya Indonesia telah banyak digemari dan dipelajari oleh bangsa asing. Pencak silat sebagai warisan kesenian bela diri tradisional merupakan salah satu contoh buah hasil cipta masyarakat dan budaya di Indonesia. Adapun menurut Eddie Marzuki Nalapraya, selaku mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta dan Bapak Pencak Silat Dunia, mengatakan bahwa kesenian bela diri yang juga merupakan cabang olahraga ini berasal dari dua daerah di Indonesia, yakni Minangkabau di Sumatra Barat, dan Cimande di Jawa Barat. Meski berasal dari kedua daerah tersebut, pencak silat tidak berhenti mengalami perkembangan dikarenakan setiap daerah memiliki perguruan dan aliran silatnya yang beragam dan mempunyai ciri khas tersendiri di setiap daerahnya, misalnya silat Tapak Suci, Pagar Nusa, Perisai Diri, hingga Persaudaraan Setia Hati, dll 2021. Dengan banyaknya aliran ini membuktikan bahwa seberapa besarnya kekayaan budaya yang ada di Indonesia. Adapun pencak silat juga cukup dikenal di beberapa negara tetangga, seperti Filipina, Malaysia, Brunei, Singapura, dan juga Thailand Kumaidah, E. 2012. Faktanya pencak silat termasuk dalam cabang olahraga yang dipertandingkan di ajang internasional dan menjadi aset bangsa Indonesia yang patut kita banggakan karena telah banyak sekali mengharumkan nama bangsa ini dengan pencapaian-pencapaiannya. Salah satu pencapatan yang paling membanggakan dari pencak silat yaitu pada tahun 2019 ketika The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization UNESCO telah mengakui dan menetapkan pencak silat sebagai "Warisan Budaya Tak Benda Dunia" Intangible Cultural Heritage.Tak hanya itu, pada saat penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang, terdapat delapan emas tambahan yang diperoleh dari cabang olahraga pencak silat yang mengantarkan bangsa Indonesia pada peringkat keempat dalam peraihan jumlah medali, dengan mengoleksi sekitar 20 emas 2018. Hal ini tentu sangat berdampak terhadap naiknya popularitas pencak silat secara nasional dan sayangnya di kehidupan modern saat ini eksistensi pencak silat mulai menurun, bahkan perlahan mulai tersingkirkan. Mengapa hal tersebut dapat terjadi? Hal ini tentu terjadi bukan tanpa alasan, sebab masuknya Indonesia pada era globalisasi menjadi kekuatan dasyat yang mengakibatkan berubahnya pola hidup dan pola pikir masyarakat kini cenderung menilai bahwa budaya lokal terkesan terlalu kaku dan ketinggalan zaman, sehingga kebanyakan dari mereka memilih budaya asing yang dirasa lebih modern dan terkesan praktis. Hal ini diperparah dengan fenomena dimana saat ini minim sekali generasi muda yang mau menekuni dan mempelajari kebudayaan lokal, serta memiliki keinginan untuk mewarisi kebudayaan leluhur mereka sendiri. Merujuk dari fakta yang terjadi, sebagian masyarakat Indonesia cenderung lebih gemar mempelajari bela diri yang berasal dari budaya asing, seperti Taekwondo, Karate, hingga Jujitsu yang dirasa jauh lebih keren. Oleh sebab itu tidak mengherankan jika suatu saat eksistensi pencak silat akan mulai tergantikan atau bahkan mulai punah. Hal ini tentu sangat disayangkan, generasi muda yang seharusnya berperan untuk mengembangkan dan memperkenalkan kebudayaan Indonesia kepada bangsa asing malah cenderung merasa bangga dan keren ketika mengikuti dan menggemari budaya atau hal-hal yang berasal dari bangsa asing, daripada budaya yang berasal dari daerah asal mereka sendiri. Sebagai warga negara Indonesia, sudah sepatutnya bagi kita untuk melestarikan setiap budaya yang diciptakan di atas tanah air ini, karena kemandirian sebuah bangsa dapat dilihat dari bagaimana kemampuan warga-warganya untuk mempertahankan nilai-nilai luhur dan budaya kelebihan yang dimiliki pencak silat sebagai seni bela diri tradisional hingga harus terus dilestarikan? Pada dasarnya pencak silat bukan hanya sebatas gerakan badan atau teknik bertarung saja seperti kebanyakan bela diri. Pencak silat adalah beladiri yang merefleksikan identitas bangsa, serta menjadi sebuah sistem budaya yang memiliki nilai-nilai kesenian, kebatinan, hingga nilai-nilai luhur tradisional didalamnya. Kemudian, pencak silat sebagai bela diri juga dapat menjadi sarana untuk mewujudkan tindakan bela negara dalam rangka memenuhi kewajiban setiap warga negara dalam keikutsertaan untuk menjaga keamanan dengan hal tersebut, pencak silat sejatinya memang lebih berfokus pada bagaimana penggunanya pesilat dapat membela diri mereka dengan memanfaatkan kelemahan lawan. Pencak silat merupakan hasil cipta budaya bangsa yang istimewa karena dalam bela diri ini memberi pengajaran bagi kita untuk dapat menjalin hubungan baik dengan Tuhan, sesama manusia dan juga lingkungan. Pencak silat memang mengajarkan teknik bertarung, namun dalam bela diri ini hal yang terpenting adalah mengajarkan kita untuk dapat menahan diri, mengontrol emosi dan menjaga keharmonisan. Inilah mengapa para pesilat yang baik adalah mereka yang bisa sabar dan mengontrol emosinya saat berhadapan dengan lawan. 1 2 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya Konon, orang-orang bangsa Indonesia memiliki berbagai cara dalam pembelaan diri secara fisik untuk mempertahankan dirinya agar tetap hidup. Selain untuk diri sendiri, mereka melakukan pembelaan juga untuk melindungi kelompoknya. Dan hal ini pun bukan melindungi diri bukan dari musuh berupa manusia, melainkan berupa alam seperti bencana alam yang datang secara tiba-tiba atau serangan hewan yang akan menyerang secara jugaSejarah Gunung LawuSejarah Hari ValentineSejarah GudegSejarah Pencak SilatPencak silat merupakan salah satu jenis kesenian dan juga olahraga yaitu seni bela diri yang berasal dari Asia Tenggara di antaranya Malaysia, Brunei, Singapura, Filipina, Thailand, dan juga Indonesia Negara kita. Pencak silat ini merupakan tradisi kesenian yang di sebar melalui tradisi Melayu Nusantara. Hingga seiring berjalannya waktu, jenis kesenian bela diri ini juga mulai tersebar ke Negara Vietnam yang disebarkan oleh orang Indonesia. Hingga kini Negara Vietnam melahirkan pesilat-pesilat yang tangguh dan mendirikan organisasi induk pencak silat di Negara Indonesia yang diberi nama Ikatan Pencak Silat Indonesia IPSI. Baca juga Sejarah FreeportPencak silat telah tersebar ke seluruh kepulauan Nusantara sejak abad ke-7 Masehi. Namun, sampai sekarang belum ada yang bisa memastikan kapan dan bagaimana asal mula tersebar pencak silat ini. Ada yang mengatakan kalau pencak silat ini tersebar karena adanya keterampilan dari berbagai suku asli di Indonesia. Keterampilan-keterampilan tersebut di antaranya seperti berperang yang menggunakan parang, perisai, dan juga tombak. Contohnya seperti tradisi dan adat di kepulauan Nias yang mana terdapat suku yang bernama suku Nias telah menyebarkan seni bela dirinya sesuai adatnya yaitu dengan menggunakan senjata parang. Yang dipercaya bahwa hingga abad ke-20, suku Nias tidak tersentuh sama sekali oleh budaya Pencak SilatJika ditelisik lebih jauh, sebenarnya pencak silat ini tersebar melalui leluri atau dari mulut ke mulut yaitu secara lisan. Seperti dari guru ke muridnya contohnya. Sehingga tak heran jika kita sulit menemukan sejarah tertulis mengenai pencak silat ini. Baca juga Sejarah Candi KalasanBahkan ada yang mengatakan bahwa sejarah pencak silat ini telah tersebar melalui berbagai kisah seperti beberapa legenda di berbagai daerah, seperti dari daerah satu ke daerah lain dan menyeluruh ke tanah air nusantara. Jadi, tak heran jika dulu di masa kerajaan Majapahit atau Sriwijaya sangat pandai dalam bertarung. Karena mereka semua khususnya para prajurit perang telah disiapkan ilmu pencak silat yang tinggi agar mereka dapat bertarung dengan musuh dengan adalah legenda dari Minangkabau yang mengatakan silat dengan bahasanya yaitu silek’. Masyarakat Minangkabau meyakini bahwa pencak silat ini telah diciptakan oleh Datuk Suri Draja dari Priangan, Tanah Datar yang berada di kaki Gunung Marapipada. Datuk Suri menciptakan dan mulai menyebarkan tradisi silat ini pada abad ke-11. Dan pencak silat pun akhirnya tersebar ke seluruh tanah nusantara termasuk Indonesia. Tanah Nusantara ini di antaranya Indonesia, Myanmar, Malaysia, Brunei Darussalam, sebagian Singapura, dan Negara-negara lainnya yang berada di benua Asia bagian Tenggara. Baca juga Sejarah Candi PenataranLalu, seiring berjalannya waktu, silek atau silat ini mulai dibawa dan dikembangkan ke berbagai Negara yaitu tanah Asia Tenggara oleh para perantauan Minang. Mungkin Anda pernah mendengar kisah Silat Cimande’. Kisah yang menceritakan tentang seorang perempuan yang melakukan silat dengan meniru dua hewan yaitu monyet dan harimau. Dan masih banyak lagi para tokoh silat lainnya. Tentunya di setiap daerah pasti memiliki tokoh silat masing-masing dengan berbagai keahlian dan jurus silat yang dimiliki para tokoh silat daerah atau biasa disebut sebagai pendekar. Para pendekar tersebut contohnya adalah Si Pitung dari Betawi, Hang Tuah, dan Gajah Mada dari Jawa, dan masih banyak lagi pendekar-pendekar sebagai tokoh silat di daerahnya masing-masing yang memiliki keahlian berbeda-beda F. Draeger yang merupakan salah seorang peneliti silat ini telah berpendapat bahwa bukti dari adanya pencak silat ini bisa dilihat dari beberapa artefak senjata yang telah ditemukannya. Senjata-senjata yang ditemukan ini telah dipercaya berasal dari masa klasik yaitu pada masa Hindu-Budha di tanah Nusantara. Bahkan ia juga mengakui terdapat adanya sejarah pencak silat ini melalui relief yang membentuk orang dengan gaya kuda-kudanya di Candi Prambanan dan Candi jugaSejarah candi Gedong SongoSejarah OSISSejarah Candi MendutDraeger menuliskan di bukunya bahwa senjata dan seni pencak silat tidak dapat dipisahkan. Bahkan ia menuliskan bahwa pencak silat bukan hanya olah tubuh saja, melainkan juga harus memiliki hubungan yang erat secara spiritual dengan adat dan kebudayaan di tanah nusantara ini. Hal inilah mengapa pencak silat bukan hanya sebagai cabang olahraga saja, melainkan juga masuk dalam cabang kesenian juga yaitu seni bela diri. Terdapat ilmu beladiri dari Cina dan India dalam Silat – Sheikh Shamsuddin 2005Pendapat tersebut telah dibuktikan karena adanya pengaruh dari kebudayaan Cina dan India pada masa kebudayaan Melayu. Kebudayaan itu telah dibawa oleh para pedagang dan juga para perantau dari India, Cina, dan juga dari Negara-negara lainnya. Baca juga Sejarah RadioPersebaran Pencak Silat Di Tanah MelayuSaat pencak silat mulai tersebar di tanah Melayu, pencak silat pun berkembang dengan berbagai nama dan aliran yang berbeda-beda. Seperti halnya di Malaysia dan Singapura, silat lebih dikenal dengan aliran gayong dan cekak. Di Negara Thailand, pencak silat memiliki nama bersilat’, sedangkan di Negara Filipina diberi nama pasilat’. Walaupun demikian, istilah silat’ lebih dikenal banyak orang di berbagai pelosok Asia Tenggara. Hal inilah yang menyebabkan bahwa pencak silat merupakan tradisi yang tersebar dari Sumatera ke berbagai pencak silat pun mulai tertulis sejak abab ke-14 yang dikarenakan oleh pengaruh dari para penyebar agama di tanah Nusantara atau Nuswantara ini. Pada masa itu, pencak silat menjadi pelajaran utama dalam beragama sebagai perlindungan diri ketika menghadapi perang. Karena pada masa itu, masih terdapat berbagai perang karena perebutan wilayah dan politik juga kekuasaan. Pelajaran bela diri pencak silat pun juga diajarkan di berbagai surau atau mushalla dan juga tempat-tempat agama seperti madrasah dan pesantren. Biasanya mereka berlatih pencak silat setelah atau sebelum mereka mengaji. Itu sebabnya silat diklaim sebagai ilmu bela diri yang merupakan bagian dari latihan spiritual mereka. Dan latihan ini biasa disebut sebagai menyemesta’ atau bersatu dengan alam. Maka, tak heran jika banyak jurus yang dilahirkan dari alam seperti hewan, tumbuhan, bahkan bencana sekalipun. Baca juga Sejarah Olahraga di IndonesiaHingga seiring berjalannya waktu, pencak silat mulai dijadikan ilmu pendidikan bukan hanya sebagai bela diri melainkan juga sebagai bela Negara dalam mengadapi musuh dari Negara lain. Yang awalnya pencak silat ini hanya sebagai ilmu bela diri dan seni tradisi kebudayaan ini, pencak silat telah diakui sebagai budaya suku Melayu yang terdiri dari daerah pesisir pulau Sumatera dan Semenanjung Malak, juga berbagai suku lainnya yang menggunakan lingua franca bahasa pegaulan Melayu di berbagai daerah seperti Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi dan pulau-pulau lainnya yang berada di lingkaran Nusantara. Baca juga Sejarah Jembatan AmperaSeni bela diri pencak silat mulai berkembang dan terus berkembang hingga terbentuk menjadi beberapa organisasi pencak silat di Nusantara yang di antaranya adalah Ikatan Pencak Silat IPSI yang berada di negara Indonesia, Persekutuan Silat Kebangsaan Malaysia PESAKA yang berada di Negara Malaysia, Persekutuan Silat Singapore PERSIS yang berada di Negara Singapore, dan Persekutuan Silat Brunei Darussalam PERSIB yang berada di Negara Brunei Darussalam. Maka tak heran jika mulai tumbuh dan terbentuk berbagai bahkan puluhan perguruan pencak silat di belahan dunia lainnya seperti Negara Amerika Serikat dan kini, pencak silat yang awalnya hanya sebagai ilmu bela diri yang tergolong ilmu spiritual dan seni tradisi saja, kini pencak silat telah diklaim secara resmi masuk dalam cabang ilmu olah raga hingga berskala internasional. Dan pada akhirnya pencak silat pun masuk dalam pertandingan SEA jugaSejarah Lagu Indonesia RayaSejarah CaturSejarah Kota Tua JakartaPerkembangan Pencak Silat di DuniaPada abad ke-20 Masehi, pencak silat semakin berkembang pesat hingga mendunia dan telah resmi menjadi cabang ilmu olahraga kompetisi yang di bawahi oleh Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa PERSILAT atau The International Pencak Silat Federation. Sehingga, pencak silat telah dipromosikan oleh PERSILAT ke berbagai Negara hingga ke lima benua agar pencak silat masuk dalam cabang olahraga yang dapat dijadikan cabang olahraga yang masuk dalam Olimpiade. Sehingga dengan kata lain, PERSILAT telah mempromosikan pencak silat ini untuk dijadikan kompetisi olahraga berskala internasional. Sehingga terdapat ketentuan dan kebijakan bahwa anggota yang mengikuti kompetisi pencak silat internasional ini merupakan anggota yang telah diakui oleh dari itu, beberapa federasi pencak silat telah bekerjasama dengan PERSILAT untuk mendirikan Federasi Pencak Silat Eropa. Federasi tersebut telah menghasilkan Kejuaraan Dunia Pencak Silat pertama di luar Asia pada tahun 1986 yang menggunakan tempat di kota Wina Negara Austria. Baca juga Sejarah Runtuhnya Bani UmmayahPencak silat mulai diperkenalkan sebagai bagian dari program pertunjukkan Asian Games pada tahun 2002 yang diselenggarakan di kota Busan Negara Korea Selatan. Asian Games tersebut merupakan Asian Games pertama kali yang memasukkan pencak silat sebagai bagian dari program acara tersebut. Dan pada bulan Desember 2002 merupakan Kejuaraan Pencak Silat Dunia terakhir yang diadakan di kota Penang Negara Malaysia. Baca juga Sejarah Burung GarudaPERSILAT bukan hanya berusaha memasukkan pencak silat sebagai pertandingan olahraga saja, melainkan juga mengupayakan untuk tidak melupakan tradisi lama dengan memperkenalkan beberapa aliran tua yang salah satunya adalah Silek’ ke berbagai Negara di belahan dunia. Dan aliran-aliran atau berbagai gaya yang disebarkan ada ratusan bahkan ribuan yang berhasil diajarkan dan diperkenalkan di berbagai perguruan Negara-negara dalam Pencak SilatSeperti pada cabang ilmu lainnya, bahwa pencak silat juga memiliki berbagai istilah yang perlu diketahui sebagai pemahaman ilmu bela diri pencak silat ini. Berikut ini adalah beberapa istilah dalam pencak silat. Baca juga Sejarah Alat Musik Angklung1. Sikap dan GayaPencak silat merupakan ilmu bela diri dan juga kesenian tradisi yang menggunakan banyak sikap atau posisi dan juga berbagai gerakan organ tubuh seperti badan, tangan, dan kaki. Maka tak heran jika kita sering melihat para pesilat yang memiliki banyak gerak dan posisi saat menghadapi lawan. Bahkan gerakan dan posisi ini berubah-ubah sesuai dengan alur pertandingan dan juga gerak-gerik lawan hingga menemukan titik kelemahan lawan. Jika mereka telah menemukan titik lemah lawan, maka mereka tidak tanggung-tanggung menyerang dengan gerakan cepat agar lawan lengah dan dapat LangkahLangkah merupakan ciri khas yang utama dalam seni pencak silat. Seorang pesilat yang benar tentunya selalu memperhatikan langkahnya dan lawannya dalam pertandingan. Karena hal ini sangatlah penting bagi mereka dalam sebuah pertandingan. Langkah pada pencak silat pada umumnya menggunakan Langkah Tiga’ dan Langkah Empat’. Baca juga Sejarah Gitar3. Teknik atau BuahTentunya di dalam pencak silat pasti juga terdapat teknik atau buah. Teknik ini pun terbagi menjadi dua golongan yaitu teknik bertahan dan teknik menyerang. Kenapa teknik ini juga dinamakan buah? Hal ini merupakan istilah tradisional yang sering digunakan oleh para pesilat terdahulu. Karena teknik dalam pencak silat disamakan dengan buah. Pada umumnya, para pesilat menggunakan tangan, siku, lengan, kaki, lutut, dan telapak kaki dalam teknik menyerang mereka. Dan teknik umum itu di antaranya adalah tendangan, pukulan, sandungan, mengunci, sapuan, menahan, melempar, mematahkan tulang sendi, dan lain JurusTentunya Anda sering mendengar jurus harimau, jurus, ayam, jurus monyet dan sebagainya dalam ilmu bela diri pencak silat ini. Ya, karena di dalam pencak silat, seorang pesilat sejati dan pesilat kuat harus menguasai minimal satu jurus. Itu sebabnya, mereka selalu menggunakan jurus dalam bertanding menghadapi lawannya. Pada umumnya para pesilat menggunakan berbagai jurus dengan menirukan gerakan-gerakan hewan dalam teknik menyerang maupun bertahan. Jurus merupakan rangkaian gerakan dasar pada bagian tubuh atas maupun dasar inilah yang nantinya digunakan sebagai acuan dalam menguasai berbagai teknik lanjutan pencak silat yang dinamakan buah’, saat dilakukan dalam berlatih sendiri maupun berpasangan. Bahkan dalam pencak silat juga terdapat istilah Dasar Pasan’. Dasar Pasan merupakan aliran dalam seluruh tubuh. Maka tak heran jika pencak silat ini ada yang mempercayai menggunakan ilmu kebatinan atau jiwa dalam ini juga dapat dibuktikan bahwa pencak silat dulunya merupakan salah satu cabang ilmu yang melibatkan spiritual seseorang. Sehingga tidak sembarang orang bisa menggunakan jurus dalam pencak silat, karena hanya orang-orang tertentu saja dan bijak menggunakannya saja yang dapat menggunakan jurus-jurus dalam pencak silat. Bahkan pada umumnya, jurus-jurus terbentuk ketika para pesilat mengamati binatang liar saat sedang bertengkar, lalu mereka memperhatikan gerakan, dan mempelajari gerakan dan menirukan gerakan dari binatang liar. Di sinilah terjadinya berbagai jurus yang sering menggunakan nama jugaSejarah Islam di IndonesiaCandi Peninggalan BudhaCandi Peninggalan Agama HinduAspek dan Bentuk Pencak SilatDi dalam pencak silat terdapat empat aspek utama yang perlu diketahui yaitu di antaranya1. Aspek Mental SpiritualHanya orang yang bijak dan arif saja yang dapat menggunakan ilmu pencak silat secara sempurna. Karena pencak silat ini sebenarnya mengajarkan manusia untuk manusia. Dalam arti sederhanya yaitu membangun dan mengembangkan kepribadian yang luhur dan mulia dalam diri. Bahkan dipercayai bahwa konon, seseorang yang ingin belajar pencak silat harus melewati berbagai tahap seperti semedi atau bertapa. Sehingga dapat dikatakan bahwa aspek yangt pertama ini merupakan aspek yang melibatkan jiwa dan kebatinan seseorang untuk mencapai ilmunya dalam ilmu pencak Aspek Seni BudayaSeperti yang dikatakan sebelumnya bahwa pencak silat pada dasarnya merupakan ilmu seni tradisi yang melibatkan adat dan kebudayaan setempat. Sehingga dapat dikatakan bahwa pencak silat ini merupakan salah satu seni permainan yang berbudaya. Dan budaya merupakan aspek yang sangat penting dalam ilmu pencak silat. Maka dari itu terdapat kata Pencak’ dalam pencak silat, karena arti dari kata pencak’ merupakan tarian yang diiringi music dan mengenakan busana tradisional. Sehingga, pencak silat ini tak heran jika memiliki banyak gerakan dalam ilmunya. Baca juga Sejarah Sepak Bola3. Aspek Bela DiriIstilah silat’ inilah yang membawa ilmu pencak silat ke dalam aspek bela diri. Seorang pesilat harus dapat menguasai ilmu bela diri dalam pencak silat, karena hal ini merupakan aspek kemampuan teknis dalam pencak Aspek Olah RagaHal inilah yang membawa pencak silat merupakan sesuatu yang melibatkan fisik atau tubuh. Sehingga bukan hanya otak dan batin saja yang digunakan dalam pencak silat, melainkan juga menggunakan fisik dan tubuh yang kuat dalam menghadapi lawan. Pesilat haruslah sering olah tubuhnya agar tubuhnya dapat tumbuh dengan kuat dan baik dan tidak mudah dikalahkan oleh lawan main saat pertandingan nanti. Aspek olah raga ini meliputi jurus, yang berupa tungga maupu ganda atau regu. Baca juga Sejarah Benua AmerikaTerdapat empat aspek dalam pencak silat yang membuat bentuk dan gaya yang berbeda-beda di setiap tempat perguruan atau padepokan. Hal itu tergantung aspek mana yang akan ditekankan pada padepokan tersebut. Karena setiap padepokan tentunya memiliki keyakinan yang berbeda-beda untuk menentukan aspek mana yang digunakan. Hal ini sesuai dengan kebijakan dan tujuan padepokan tersebut adanya padepokan yang menerapkan jurus harimau dan monyet. Hal ini mungkin mereka menekankan pada aspek olah raga karena menggunakan fisik dalam bertarung pada umumnya. Walaupun ada juga yang berpendapat bahwa olah raga seperti fisik dan pernapasan merupakan aspek utama dalam mengembangkan ilmu pencak silat. Namun, aspek inilah yang membuat pencak silat menjadi terkenal hingga ke berbagai Negara hingga ke benua Eropa. Baca juga Sejarah Benua AtlantisYa, walaupun banyak yang mengatakan kalau ketika pencak silat ini mulai diklaim di ilmu olahraga, pencak silat mulai menghilangkan pokok atau pakem dari pencak silat itu sendiri. Dengan adanya pendapat itulah banyak praktisi pencak silat yang mengupayakan pencak silat ini tetap berfokus pada sisi tradisional dan spiritual yang membuat para pesilat lama tidak Pencak SilatKarena pencak silat mulai berkembang seiring berjalannya waktu, maka mulai terbentuklah berbagai organisasi pencak silat yang di antaranyaPERSILAT Persekutuan Pencak Silat Antara BangsaIPSI Ikatan Pencak Silat IndonesiaFP2STI Forum Pecinta dan Pelestari Silat Tradisional IndonesiaPESAKA Malaysia Persekutuan Silat Kebangsaan MalaysiaPERSISI Persekutuan Silat SiungaporeEPSF European Pencak Silat FederationMenurut PERSILAT, organisasi yang terdaftar secara resmi, terdapat 33 organisasi pencak silat yang berdiri di berbagai Negara seluruh dunia. Baca juga Sejarah Benua AntartikaItulah sejarah singkat mengenai Pencak Silat yang perlu Anda ketahui. Perlu mengetahui sejarah agar kita dapat memprediksi masa depan. Pun juga dengan sejarah pencak silat agar kita memahami bahwa pencak silat bukanlah cabang ilmu seni maupun olahraga sembarangan. Ilmu ini perlu pemahaman yang kuat agar tidak dijadikan sebagai bahan ilmu yang disalahgunakan. Bijaklah dalam menggunakan suatu ilmu, maka ilmu tersebut akan melindungimu dari mara bahaya.

banyak orang yang meyakini bahwa pencak silat diciptakan oleh orang